SPERMA BERDARAH

CatatanKu - Pernahkah menemukan darah pada sperma Anda? Darah yang bercampur dengan sperma atau air kecil, khususnya saat Anda baru saja bercinta, memang harus Anda waspadai. Sebab, Anda sedang berurusan dengan hematospermia. Gangguan apa ini? Peradangan pada kelenjar prostat. Gangguan ini bukan berarti Anda akan berakhir dengan kanker prostat. “Bahkan, sangat jarang terjadi kasus kanker prostat yang berawal dari hematospermia,” kata dr. Christian Ronal C. Tanggo, dari Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung.

Ada beberapa penyebab yang bisa mendatangkan hematospermia. “Infeksi pada saluran kencing dan menurunnya daya tahan tubuh adalah penyebab tersering,” kata dr. Ponco Birowo, Sp.U., Ph.D., dari Departemen Urologi RS. Cipto Mangunkusumo/FKUI. Infeksi lain yang juga bisa menyebabkan masalah ini adalah infeksi menular seksual –seperti HIV, herpes, klamidia–, tuberculosis, dan sitomegalovirus. Trauma atau cedera akibat aktivitas seksual yang berlebihan juga dapat memicu terjadinya hematospermia. Meskipun jarang, beberapa gangguan kesehatan lain juga diyakini dapat menimbulkan hematospermia. Antara lain masalah pembekuan darah (hemofilia), tumor, varises prostat, dan gangguan hati kronis. Mereka yang pernah menjalani biopsi prostat juga berisiko mengalami komplikasi hematospermia.

Lakukan ini! Hematospermia merupakan jenis penyakit self limiting disease. Artinya, penderitanya dapat sembuh sendiri tanpa perlu diobati. Sayangnya, karena bisa sembuh tanpa Anda sempat mengetahui penyebabnya, dia juga dapat datang lagi. Karena itu, konsultasi dengan dokter sangat diperlukan agar masalah ini dapat dituntaskan –apalagi jika hal ini terus berulang. Beberapa bentuk pemeriksaan dapat Anda lakukan, seperti “USG transrektal” yang bertujuan untuk mengecek organ prostat dan vesikula seminalis (organ yang bertugas untuk memproduksi cairan semen). Pemeriksaan lain adalah dengan melakukan tes urin untuk mengetahui ada tidaknya infeksi, dan tes PSA (Prostate Spesific Antigen). “Tapi tenang saja, tak ada larangan untuk berhubungan seksual jika tak ada rasa nyeri,” kata dr. Ponco. Tapi untuk amannya, selama masalah yang Anda hadapi belum teratasi, gunakan kondom.

 sumber : menshealth

MEMPERLAMBAT EJAKULASI

CatatanKu - Ejakulasi kesenangan wajib bagi pria. Tapi jika Anda terlalu egois, ingin selalu cepat mendapatkannya, atau tak kuasa menahannya, boleh jadi akan membuat si Dia kecewa.
Baca artikel ini, dan dapatkan tip-tip terbaik memperlambat ejakulasi.

Lupakan dulu penetrasi ala film-film XXX. 

Film XXX kerap menyesatkan pikiran. Karena tujuan utama mereka hanya membakar gairah, bukan memberi pendidikan seks. Anda akan menyaksikan para aktor bergerak sama dari scene ke scene, mendorong penisnya keluar masuk dalam-dalam, terus-menerus, dan cepat. Hal ini kemudian diserap oleh otak Anda menjadi sesuatu yang semestinya dilakukan oleh semua pria saat bercinta. Padahal, gerakan-gerakan seperti ini hanya akan mempercepat ejakulasi.  Menurut ajaran Taoisme, penetrasi atau memasukkan penis ke dalam vagina secara tepat dan benar, adalah kunci mendapatkan kenikmatan hubungan seks, pengendalian ejakulasi, hingga mendapatkan kesehatan seksual.

Perhatikan penetrasi: Dalam atau dangkal? 

Cobalah melakukan pola penetrasi yang berbeda. Misalnya kombinasi penetrasi dangkal-dalam. Pola ini adalah melakukan penetrasi dangkal berulangkali, sebelum akhirnya melakukan penetrasi yang dalam. Jumlahnya tergantung Anda, namun yang umum adalah sembilan penetrasi dangkal, disusul satu kali penetrasi dalam. Teknik ini bukan hanya membuat Anda bertahan lebih lama, tapi juga merangsang si Dia. Penetrasi dalam akan mendorong seluruh udara keluar dari dalam vagina, menciptakan ruang hampa. Sementara penetrasi dangkal akan memberikan sensasi 'penuh'.

Jika si Dia sangat menyukai penetrasi dalam. Agar Anda bisa bertahan lebih lama, strategi yang harus dilakukan adalah mengurangi gesekan pada kepala penis di sisi bagian atas, yang berarti menghindari gesekan sisi paling sensitif pada penis. Karena itu, lakukanlah penetrasi atas-bawah. Penetrasi ini memanfaatkan bagian bawah dari seluruh penis, baik batang dan kepala, yang merupakan bagian paling kurang peka, untuk menggosok sisi bawah vagina. Secara otomatis, karena tubuh Anda lebih terjungkit ke atas, maka bagian pangkal penis akan menggosok klitoris si Dia –bagian paling peka di tubuhnya. Tentu saja, Anda akan sanggup bertahan lebih lama dalam posisi ini. Sedangkan si Dia mendapat dua serangan sekaligus, pada vagina dan klitoris, yang mungkin saja mempercepat orgasmenya.

Mainkan arahnya! 

Selain memerhatikan kedalaman, Anda juga bisa mengubah-ubah arah penetrasi. Menurut pengobatan Cina, makin banyak bagian vagina yang dapat Anda rangsang, akan semakin baik. Misalnya: Mulailah dengan penetrasi dangkal, dorong ke kiri dan kanan, atas dan bawah. Lalu lakukan penetrasi dalam, tahan sebentar lalu lakukan teknik penetrasi atas-bawah. Repot? Tidak juga, lakukan saja sekehendak hati Anda, karena seks tidak memiliki rumus yang baku.
  
Nikmati irama bercinta. Di abad ke-7, seorang dokter Cina bernama Li Tung-hsuan Tzu, memberikan sembilan macam penetrasi dalam berbagai kedalaman, arah, maupun kecepatan.  

Mengulir, dan nikmati sensasinya

Caranya, cobalah mengikuti kelas tarian Latin dan Afrika. Tarian dari kedua benua ini kerap mengandalkan teknik mengulir. Dalam Tao, teknik mengulir sangat dianjurkan karena merangsang hampir seluruh bagian dalam vagina, dan juga klitoris si Dia. Di sisi lain, Anda juga tidak secara terus-menerus memberikan stimuli pada kepala penis di sisi atas, karena gerakan Anda kerap berubah. Variasikan gerakan mengulir ini dalam irama cepat-lambat, dan dengan teknik penetrasi dalam-dangkal. 

 sumber : Menshealth